Tuesday, June 9, 2015

Recognition Rather Than Recall – last.fm

Dalam pembuatan suatu sistem, tentu diperlukan sebuah evaluasi sistem. Salah satu teknik evaluasi yang mudah dilakukan yaitu evaluasi heuristik dari Nielsen. Tekniknya dinamakan ‘heuristik’ karena yang dievaluasi adalah sistem secara keseluruhan dan bukan fungsi-fungsi spesifik seperti pada guideline sistem. Ada 10 teknik secara keseluruhan dan disini akan dicoba bahas salah satu poinnya yaitu 'Recognition Rather Than Recall'

Dalam poin heuristik ini, lebih ditekankan dalam membuat jelas terlihat objek, aksi, dan pilihan yang  dapat dilakukan. Pengguna seharusnya tidak perlu mengingat informasi dari satu bagian dialog ke bagian lainnya. Petunjuk penggunan sistem seharusnya jelas atau mudah diterima kapanpun layak.

Berikut akan ditampilkan dua permasalahan yang ditemukan dalam situs populer, last.fm menurut poin 'Recognition Rather Than Recall'


Ringkasan Masalah

Tidak jelas field mana yang optional dan mana yang harus diisi.
Deskripsi Masalah
Nah ketemu lagi nih. Saat pengisian pengubahan profil, muncul beberapa informasi yang dapat kita ubah. Lalu saat akan submit di bawahnya akan ada tulisan “*Denotes a required field” namun tidak ada tanda bintang sama sekali pada halaman tersebut. Kalau memang tidak ada informasi yang wajib diisi, mengapa harus dimasukkan nota tersebut?
untuk settings yang lain juga begitu


Rekomendasi Perbaikan

Agar tidak menimbulkan pertanyaan diantara pengguna, sebaiknya dihapus saja nota tersebut karena tidak ada kegunaan memberikan peringatan tersebut.

Bukanlah masalah yang serius tapi masih perlu diperbaiki juga.


 _____________________________________________________________________


Ringkasan Masalah
Masalah navigasi beberapa halaman.
Deskripsi Masalah
Saat melakukan registrasi akun baru, pengguna harus mengisi beberapa field form. Namun

Setelah lebih ditelusuri lagi last.fm ini, saya mulai merasa navigasi yang dimilikinya agak membingungkan. Dapat dilihat bahwa last.fm tidak memiliki fitur navigasi bread crumb yang sebenarnya sangat esensial untuk mengurangi waktu berpikir pengguna dalam mengakses situs. Awalnya saya pikir ini tidak masalah karena kebanyakan menu-menu last.fm bukanlah menu yang merujuk ke dalam dan ke dalam untuk menemukan apa yang diinginkan. 

Oh what a big mistake

Siapa sangka, ternyata navigasinya membingungkan dan kadang tidak terlihat kekonsistenan antara halaman yang dituju dan halaman sebelumnya. Coba dilihat screenshoot ini.




Pada menu utama, terdapat pilihan Originals. Saat diklik, kita akan dibawa ke situs sub dari last.fm, originals.last.fm. bentuk header yang dimunculkan berubah. dari yang bentuknya sudah minimalistik jadi memenuhi keseluruhan window. Tidak hanya itum pada header terdapat menu baru, yaitu Community. Saat Community ini di klik maka kita akan dibawa ke situs last.fm kembali pada bagian community dengan bentuk header yang sama dengan last.fm dan tidak ada lagi pilihan community.
Mungkin ini hanyalah masalah minor tapi bisa jadi sangat membingungkan pengguna, apalagi bila pengguna berdedikasi tinggi akan situs ini  (ehem nunjuk sendiri)

Rekomendasi Perbaikan
Alangkah baiknya bila diberikan sebuah bread crumb agar navigasi pengguna menjadi jelas sebab pilihan-pilihan yang ada pada menu header bukanlah satu-satunya menu yang dapat dibuka, banyak sekali menu lain diluar dari situ.

Sebaiknya ditambah fitur tersebut secepat mungkin agar dapat meningkatkan ease of access.


Sumber teori : http://nngroup.com

1 comment:

  1. wah benar juga ya navigasinya berantakan, biasanya pakai "back" button jadinya agak sedikit repot

    ReplyDelete